Kamis, 05 Oktober 2017

UML ( Unified Modeling Language )


UML  ( Unified Modeling Language )

Metode pemodelan (tools/model) untuk menggambarkan sebuah sofware secara visual sebagai sarana untuk merancang dan atau membuat software berorientasi objek dan memberikan standar penulisan sebuah sistem untuk pengembangan sebuah software yang dapat menyampaikan beberapa informasi untuk proses implementasi pengembangan software.
Pemodelan adalah gambaran dari kenyataan yang gampang dan diterapkan dalam bentuk pemetaan dengan ketentuan yang berlaku. Pemodelan digunakan untuk menggambarkan desain sistem.
UML tidak hanya digunakan dalam pemodelan perangkat lunak, namun hampir dalam semua bidang yang membutuhkan pemodelan


SEJARAH UML ( Unified Modeling Language )

            UML (Unified Modeling Langguage) memiliki sejarah yaitu UML dimulai secara resmi pada Oktober 1994, ketika Rumbaugh menggabungkan kekuatan dengan Booch. Mereka berdua lalu bekerja bersama di Relational Software Cooperation. Proyek ini memfokuskan pada penyatuan metode booch dan Rumbaugh(OMT). Pada bulan October 1995, UML merilis versi 0.8 dan pada waktu yang sama juga Jacobson bergabung dengan Relational. Cakupan dari UML pun semakin meluas. Kemudian dibangunlah persatuan untuk UML dengan beberapa organisasi yang akan menyumbangkan sumber dayanya untuk bekerja, mengembangkan,dan melengkapi UML.Banyak partneryang berkontribusi pada UML 1.0, diantaranya Digital Equipment Corporation, Hawlett-Packard, I-Logix, IBM, ICON Computing, MCI systemhouse, Microsoft, Oracle, Relation, Texas Insturments dan Unisys. Dari kolaborasi ini dihasilkan UML 1.0 yang merupakan bahasa pemodelan yang ditetapkan secara baik, expressive, kuat dan cocok untuk lingkungan masalah yang luas. Dan pada January 1997, UML dijadikan sebagai standar bahasa pemodelan.


Konsep Dasar UML

Pemahaman tentang konsep bahasa pemodelan dan tiga eleman utama UML yaitu :
a.  Benda /Things/Objek
Objek merupakan bagian paling statistik dari sebuah model, yang menjelaskan elemen-elemen lainya dari sebuah konsep.

Bentuk dari beberapa objek :
1.    Classes, sekelompok dari object yang mempunyai atribute, operasi, dan hubungan yang semantik.
2.    Interfaces, antar-muka yang menghubungkan dan melayani antarkelas dan atau elemen dan mendefinisikan sebuah kelompok dari spesifikasi pengoperasian.
3.    Collaboration, interaksi dari sebuah kumpulan kelas–kelas atau elemen–elemen yang bekerja secara bersama–sama.
4.    Use cases, pembentuk tingkah laku objek dalam sebuah model serta di realisasikan oleh sebuah collaboration.
5.    Nodes, bentuk fisik dari elemen–elemen yang ada pada saat dijalankannya sebuah system


b.     Hubungan / Relationship
Ada 4 macam hubungan dalam penggunaan UML, yaitu :
1.         Dependency, hubungan semantik antara dua objek yang mana sebuah objek berubah mengakibatkan objek satunya akan berubah pula.
2.         Association, hubungan antar benda secara struktural yang terhubung diantara objek dalam kesatuan objek.
3.         Generalizations, hubungan khusus dalam objek anak yang menggantikan objek induk dan memberikan pengaruhnya dalam hal struktur dan tingkah lakunya kepada objek induk.
4.         Realizations, hubungan semantik antarpengelompokkan yang menjamin adanya ikatan diantaranya yang diwujudkan diantara interface dan kelas atau elements, serta antara use cases dan collaborations.

c.    Bagan atau Diagrams
Diagram adalah yang menggambarkan permasalahan maupun solusi dari permasalahan suatu model.

UML 1.0 mempunyai 9 diagram, yaitu:
1.    Diagram Use Case, menggambarkan apa saja aktifitas yang dilakukan oleh suatu sistem dari sudut pandang pengamatan luar.
Diagram Use Case berguna dalam tiga hal :
a. Menjelaskan fasilitas yang ada (requirements)
b. Komunikas dengan klien
c. Membuat test dari kasus – kasus secara umum

Contoh Use case Diagram 

Diagram use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem yang akan dibuat. Dengan pengertian yang cepat, diagram use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam sebuah sistem dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi tersebut.

Diagram Class, memberikan pandangan secara luas dari suatu sistem dengan menunjukan kelas–kelasnya dan hubungan mereka.
Diagram Class mempunyai 3 macam relationalships (hubungan),
sebagai berikut :
a.    Association, suatu hubungan antara bagian dari dua kelas yang terjadi jika salah satu bagian dari kelas mengetahui kelas yang lain dalam melakukan suatu kegiatan.
b.    Aggregation, hubungan association dimana salah satu kelasnya merupakan bagian dari suatu kumpulan dan memiliki titik pusat yang mencakup keseluruhan bagian.
c.    Generalization, hubungan turunan dengan mengasumsikan satu kelas merupakan suatu kelas super dari kelas yang lain.

Contoh Class Diagram 



       Diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.

  3.    Diagram Package dan Object, merupakan kumpulan elemen–elemen logika UML yang bertujuan untuk mengelompokkan Diagram class yang lebih kompleks.
 4.    Diagram Sequence, merupakan salah satu diagram Interaction yang menjelaskan bagaimana suatu operasi itu dilakukan yang diatur berdasarkan waktu.
   5.    Diagram Collaboration juga merupakan diagram Interaction berfungsi membawa informasi yang sama dengan diagram Sequence, tetapi lebih memusatkan atau memfokuskan pada kegiatan obyek dari waktu informasi itu dikirimkan dan bukan pada waktu penyampaian message.
    6.    Statechart diagram menggambarkan transisi dan perubahan keadaan (dari satu state ke state lainnya) suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimuli yang diterima.


Contoh State Chart Diagram


    7.    Diagram Activity, menunjukkan bagaimana aktifitas – aktifitas tersebut bergantung satu sama lain dan berfokus pada aktifitas – aktifitas yang terjadi yang terkait dalam suatu proses tunggal.

Contoh Activity Diagram


jb    8.   Diagram Component adalah sebuah kode–kode modul yang merupakan fisik sebenarnya dari diagram Class
       

Contoh Component Diagram


j

      9. Diagram Deployment menerangkan bahwa konfigurasi fisik software dan hardware.
Contoh Deployment Diagram

Selasa, 12 September 2017



KERUKUNAN UMAT BERAGAMA 


            Setiap agama ajaran nya sama, tidak ada ajaran agama yang menyesatkan setiap umatnya. Semua pemeluk agama memiliki kepercayaan yang sama akan satu Tuhan, hanya saja  cara nya yang berbeda. Lebih lanjut terdapat pengakuan yang sama bahwa semua agama mempuanyai tujuan yang sama. 

Berbagai kendala sering kita hadapi untuk menciptakan kerukunan beragama, baik kendala dari luar maupun dari negeri kita sendiri. Masyarakat Indonesia selalu yakin bahwa kendala yang ada dapat diatasi. Karena banyak kendala yang kita hadapi, bangsa Indonesia juga memiliki banyak solusi untuk menyelesaikannya. Dari berbagai pihak telah sepakat untuk saling toleransi agar terjadi kerukunan beragama. Baik pihak dari golongan rakyat, pemerintah maupun organisasi dan instransi tertentu, turut berpartisipasi dan berperan aktif dalam kehidupan beragama.

Komunikasi antar sesama yang kondusif adalah tujuan utama dari kerukunan beragama. Agar tercipta lingkungan yang nyaman dan jauh dari konflik perbedaan agama. Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Kerukunan beragamapun akan sangat membantu manusia sebagai makhluk sosial yang berarti membutuhkan bantuan orang lain. Jadi, dengan rukunnya antar agama akan mendorong interaksi yang baik dan saling menguntungkan. Dapat pula kita menyambung tali silaturahmi antar sesama manusia. Dalam konteks sosial, masyarakat dapat berinteraksi dengan siapapun tanpa adanya batasan agama. Jadi kita saling berbaur tanpa memandang agama.
 Untuk hidup damai, kerukunan beragama bukan merupakan kebutuhan atau tuntutan dari pemerintah. Itu merupakan kewajiban, yang lebih luasnya mengenai kemanusiaan. Karena hidup rukun dan damai adalah  kewajiban kemanusiaan dari diri setiap orang. Oleh sebab itu, orang yang tidak menghargai atau tidak toleransi sesama umat beragama berarti dia menolak kemanusiaan. Berdasarkan Pacasila kita harus memiliki agama yang pasti. Oleh karena itu bangunlah kehidupan beragama dengan kerukunan dan kedamaian antar umat beragama. Kerukunan beragama  bertujuan untuk menciptakan interaksi sosial yang baik dan merupakan kepentingan negara dalam mewujudkan negara yang aman, damai dan nyaman. 




Minggu, 09 April 2017

Instruktur Data ,Pemetaan ROM & Pemetaan CMO

Soal !!

Buatlah Ilustrasi Tabel, Pemetaan RMO & CMO, Jalur Perpindahan Serta Hitunglah hasilnya dalam Heaa array-array dibawah ini:
1.       Array Long A[5][4][2] dengan nilai awal A[0][1][0] = 00AF(H). Berapa nilai A[4][2][1]..?
2.       Array Long A[5][5][2] dengan nilai awal A[1][1][0] = 5F(H). Berapa nilai A[4][2][1]..?
3.       Array Long A[5][5][2] dengan nilai awal A[1][1][0] = 00AF(H). Berapa nilai A[4][4][1]..?


No 1.
Terdapat array tiga dimensi dengan long A[5][4][2].
Diketahui &A[0][1][0]=00AF(H),
Ditanya &A[4][2][1] =....?

Tabel array                                                
Group 0
0
1
2
3
0

00AF(h)


1




2




3




4





Group 1
0
1
2
3
0




1




2




3




4


&A[4][2][1]..?


Pemetaan RMO
1.       Hitung besarnya perpindahan group: 1-0=1
2.       Total perpindahan 1 group = banyak baris dikali banyak kolom =5*4=20
3.       Hitung bersarnya perpindahan baris: 4-0=4
4.       Dalam 1 baris terdapat 4 kolom sehingga total perpindahan baris =4*4=16
5.       Total perpindahan kolom adalah :2-1=1
6.       Total dari seluruh perpindahan (Group + Baris + Kolom) =20+16+1=37

Jalur perpindahan:
A[0][2][0] → A[0][3][0] → A[1][0][0] → A[1][1][0] →A[1][2][0] →
A[1][3][0] → A[2][0][0] → A[2][1][0] →A[2][2][0] → A[2][3][0] →
A[3][0][0]→A[3][1][0] → A[3][2][0] → A[3][3][0] → A[4][0][0] →
A[4][1][0] →A[4][1][0] → A[4][3][0] → A[0][0][1] → A[0][1][1] →
A[0][2][1] →A[0][3][1] → A[1][0][1] → A[1][1][1] → A[1][2][1] →
A[1][3][1] →A[2][0[1] → A[2][1][1] → A[2][2][1] → A[2][3][1] →
A[3][0][1] →A[3][1[1] → A[3][2][1] → A[3][3][1] → A[4][0][1] →
A[4][1][1] →A[4][2[1]

Hasil: 00AF(H) + (37(D)*2)   
= (0*163)+(0*162)+(10 * 161)+(15 * 160)(D) + 74(D)
= 175(D) + 74(D)
= 267(D)
F9(H)
Pemetaan CMO
1.       Hitung besarnya perpindahan group:1-0=1
2.       Total perpindahan 1 group = banyak baris dikali banyak kolom =5*4=20
3.       Hitung bersarnya perpindahan kolom: 2-1=1
4.       Dalam 1 kolom terdapat 5 baris sehingga total perpindahan kolom =1*5=5
5.       Total perpindahan baris adalah :4-0=4
6.        Total dari seluruh perpindahan (Group + Baris + Kolom) =20+4+5=29

Jalur perpindahannya :
A[1][1][0] → A[2][1][0] → A[3][1][0] → A[4][1][0] →A[0][2][0] →
A[1][2][0] → A[2][2][0] → A[3][2][0] →A[4][2][0] → A[0][3][0] →
A[1][3][0]→A[2][3][0] → A[3][3][0] → A[4][3][0] → A[0][0][1] →
A[1][0][1] →A[2][0][1] → A[3][0][1] → A[4][0][1] → A[0][1][1] →
A[1][1][1] →A[2][1][1] → A[3][1][1] → A[4][1][1] → A[0][2][1] →
A[1][2][1] →A[2][2[1] → A[3][2][1] → A[4][2][1] 

 Hasil: 00AF(H) + (29(D)*2)   
= (0*163)+(0*162)+(10 * 161)+(15 * 160)(D) + 58(D)
= 175(D) + 58(D)
= 233(D)
E9(H)

No 2.
 Terdapat array tiga dimensi dengan long A[5][5][2].
Diketahui &A[1][1][0]=5F(H),
Ditanya &A[4][2][1] =....?

Tabel array 
Group 0
0
1
2
3
4
0





1

5F(H)



2





3





4






Group 1
0
1
2
3
4
0





1





2





3





4


&A[4][2][1]..?



Pemetaan RMO
1.   Hitung besarnya perpindahan group: 1-0=1
2.   Total perpindahan 1 group = banyak baris dikali banyak kolom =5*5=25
3.   Hitung bersarnya perpindahan baris: 4-1=3
4.   Dalam 1 baris terdapat 5 kolom sehingga total perpindahan baris =3*5=15
5.   Total perpindahan kolom adalah :2-1=1
6.   Total dari seluruh perpindahan (Group + Baris + Kolom) =25+15+1=41

 Jalur perpindahan :
A[1][2][0] → A[1][3][0] → A[1][4][0] → A[2][0][0] →A[2][1][0] →
A[2][2][0] → A[2][3][0] → A[2][4][0] →A[3][0][0] → A[3][1][0] →
A[3][2][0]→A[3][3][0] → A[3][4][0] → A[4][0][0] → A[4][1][0] →
A[4][2][0] →A[4][3][0] → A[4][4][0] → A[0][0][1] → A[0][1][1] →
A[0][2][1] → A[0][3][1] → A[0][4][1] → A[1][0][1] →A[1][1][1] →
A[1][2][1] →A[1][3[1] → A[1][4][1] →A[2][0][1] → A[2][1][1] →
A[2][2][1] →A[2][3][1] →A[2][4][1] → A[3][0[1] → A[3][1][1] →
A[3][2][1] → A[3][3][1] →A[3][4][1] →A[4][0[1] → A[4][1][1] →
A[4][2][1]

Hasil: 5F(H) + (41(D)*2)        
(5 * 161)+(15 * 160)(D) + 82(D)
= 95(D) + 82(D)
= 177(D)
B1(H)

Pemetaan CMO
1.   Hitung besarnya perpindahan group:1-0=1
2.   Total perpindahan 1 group = banyak baris dikali banyak kolom =5*5=25
3.   Hitung bersarnya perpindahan kolom: 2-1=1
4.   Dalam 1 kolom terdapat 5  baris sehingga total perpindahan kolom =1*5=5
5.   Total perpindahan baris adalah :4-1=3
6.   Total dari seluruh perpindahan (Group + Baris + Kolom) =25+3+5=33

Jalur pemindahan :
A[2][1][0] → A[3][1][0] → A[4][1][0] → A[0][2][0] →A[1][2][0] →
A[2][2][0] → A[3][2][0] → A[4][2][0] →A[0][3][0] → A[1][3][0] →
A[2][3][0]→A[3][3][0] → A[4][3][0] → A[0][4][0] → A[1][4][0] →
A[2][4][0] →A[3][4][0] → A[4][4][0] → A[0][0][1] → A[1][0][1] →
A[2][0][1] → A[3][0][1] → A[4][0][1] → A[0][1][1] →A[1][1][1] →
A[2][1][1] →A[3][1[1] → A[4][1][1] →A[0][2][1] → A[1][2][1] →
A[2][2][1] →A[3][2][1] →A[4][2][1]

Hasil: 5F(H) + (33(D)*2) 
(5 * 161)+(15 * 160)(D) + 66(D)
= 95(D) + 66(D)
= 161(D)
A1(H)           


No 3.
 Terdapat array tiga dimensi dengan long A[5][5][2].
Diketahui &A[1][1][0]=00AF(H),
Ditanya &A[4][4][1] =....?

Tabel array  
Group 0
0
1
2
              3        
4
0





1

00AF(h)



2





3





4






Group 1
0
1
2
3
4
0





1





2





3





4




&A[4][4][1]..?

Pemetaan RMO
1.   Hitung besarnya perpindahan group: 1-0=1
2.   Total perpindahan 1 group = banyak baris dikali banyak kolom =5*5=25
3.   Hitung bersarnya perpindahan baris: 4-1=3
4.   Dalam 1 baris terdapat 5 kolom sehingga total perpindahan baris =3*5=15
5.   Total perpindahan kolom adalah :4-1=3
6.   Total dari seluruh perpindahan (Group + Baris + Kolom) =25+15+3=43

Jalur pemindahan :
A[1][2][0] → A[1][3][0] → A[1][4][0] → A[2][0][0] →A[2][1][0] →
A[2][2][0] → A[2][3][0] → A[2][4][0] →A[3][0][0] → A[3][1][0] →
A[3][2][0]→A[3][3][0] → A[3][4][0] → A[4][0][0] → A[4][1][0] →
A[4][2][0] →A[4][3][0] → A[4][4][0] → A[0][0][1] → A[0][1][1] →
A[0][2][1] → A[0][3][1] → A[0][4][1] → A[1][0][1] →A[1][1][1] →
A[1][2][1] →A[1][3[1] → A[1][4][1] →A[2][0][1] → A[2][1][1] →
A[2][2][1] →A[2][3][1] →A[2][4][1] → A[3][0[1] → A[3][1][1] →
A[3][2][1] → A[3][3][1] →A[3][4][1] →A[4][0[1] → A[4][1][1] →
A[4][2][1] → A[4][3][1] →A[4][4][1]


Hasil: 00AF(H) + (43(D)*2)   
= (0*163)+(0*162)+(10 * 161)+(15 * 160)(D) + 86(D)
= 175(D) + 86(D)
= 261(D)
105(H)

Pemetaan CMO
1.   Hitung besarnya perpindahan group:1-0=1
2.   Total perpindahan 1 group = banyak baris dikali banyak kolom =5*5=25
3.   Hitung bersarnya perpindahan kolom: 4-1=3
4.   Dalam 1 kolom terdapat 5 baris sehingga total perpindahan kolom =3*5=15
5.   Total perpindahan baris adalah :4-1=3
6.    Total dari seluruh perpindahan (Group + Baris + Kolom) =25+3+15=43

Jalur pemindahan :
A[2][1][0] → A[3][1][0] → A[4][1][0] → A[0][2][0] →A[1][2][0] →
A[2][2][0] → A[3][2][0] → A[4][2][0] →A[0][3][0] → A[1][3][0] →
A[2][3][0]→A[3][3][0] → A[4][3][0] → A[0][4][0] → A[1][4][0] →
A[2][4][0] →A[3][4][0] → A[4][4][0] → A[0][0][1] → A[1][0][1] →
A[2][0][1] → A[3][0][1] → A[4][0][1] → A[0][1][1] →A[1][1][1] →
A[2][1][1] →A[3][1[1] → A[4][1][1] →A[0][2][1] → A[1][2][1] →
A[2][2][1] →A[3][2][1] →A[4][2][1] →A[0][3][1] → A[1][3][1] →
A[2][3][1] →A[3][3[1] → A[4][3][1] →A[0][4][1] → A[1][4][1] →
A[2][4][1] →A[3][4][1] →A[4][4][1]

Hasil: 00AF(H) + (43(D)*2)  
= (0*163)+(0*162)+(10 * 161)+(15 * 160)(D) + 86(D)
= 175(D) + 86(D)
= 261(D)
105(H)            

TERIMA KASIH.

Administrasi Sistem Operasi Administrasi Linux User Dan Group

MAKALA SISTEM OPERASI   “Administrasi Sistem Operasi Administrasi Linux User Dan Group ” DISUSUN OLE...